Palembang, Sumselupdate.com – Apes yang dialami dua terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang belum diketahui identitasnya ini.
Keduanya nyaris menemui ajal setelah diamuk massa yang mendapati aksinya hendak mencuri sepeda motor di Lorong Rukun II, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang, pada Jumat (7/2/2025) sekitar pukul 21.00 WIB.
Masyarakat yang kesal dengan ulah kedua pelaku, langsung meluapkan emosinya. Bahkan salah satu pelaku kondisinya kritis tak sadarkan diri.
Video kedua pelaku yang sudah terkapar di jalan menjadi tontonan puluhan warga dan kini viral di media sosial Instagram Palembang.
Beruntung, pihak kepolisian bergerak cepat datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta langsung melakukan tindakan perawatan.
Untuk barang bukti sepeda motor korban dan pelaku telah juga telah dibawa ke Polsek Seberang Ulu II Palembang.
Belakangan diketahui jika kedua pelaku bernama Iwan, warga Lorong Kedukan, Kelurahan 5 Ulu, dan Eko, warga Perumahan Amin Mulya, Kelurahan 15 Ulu Palembang.
Berdasarkan data yang dihimpun, korban pemilik motor jenis Honda Beat nopol BG 3018 JBB, bernama Ahmad Maksum (22), warga lorong Rukun II, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang.
Di mana peristiwa kejadian bermula pada Jumat (7/2/2025) sekira pukul 19.00 WIB, korban hendak pergi dari kosannya, lalu melihat sepeda motornya yang terparkir di depan pintu kosan sudah tidak ada lagi.
Melihat hal tersebut, korban berlari keluar kosannya dan melihat motornya sedang distep atau didorong oleh kedua pelaku. Melihat itu, korban pun langsung mengejar dan berteriak maling.
“Saya teriak maling, lalu motor saya dilepaskan oleh pelaku. Saat mereka mau kabur pakai motor mereka, ada warga di depan lorong yang sudah menghadang, jadi mereka langsung dimassa warga,” ungkap Ahmad Maksum saat ditemui di Polsek SU II Palembang.
Sementara itu, Kapolsek Seberang Ulu II Palembang, Kompol Dedi Ardiansyah, membenarkan adanya peristiwa dua orang terduga pelaku pencurian sepeda motor yang diamuk warga.
“Kami mendapat informasi itu, langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengamankan kedua pelaku dari amukan warga dan membawanya ke rumah sakit, untuk dilakukan perawatan terlebih dahulu, sebelum dilakukan pemeriksaan,” jelas Kompol Dedi, saat dihubungi wartawan, pada Sabtu (8/2/2025) pagi.
Untuk kondisi pelaku atas nama Iwan setelah diamuk warga, lanjut Kompol Dedi, mengalami pendarahan di kepala, kondisi pasien menurun dan harus dirawat inap.
“Sedangkan kondisi pelaku Eko, hanya mengalami syok ringan. Sementara untuk barang bukti yang kita amankan, satu unit sepeda motor jenis Genio warna hitam milik kedua pelaku, dan satu unit sepeda motor Honda Beat milik korban,” tutupnya.
Bantu Kami untuk Berkembang
Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!
