Palembang, Sumselupdate.com – Beredar di pesan berantai video iringan mobil yang dibawa kelompok orang berseragam hendak masuk salah satu gerbang dinarasikan ‘Istana Presiden dijaga preman’.

“Ada apa ini ??? istana dijaga preman sampah , Kemana harga diri PASPAMPRES !!!,”narasi yang disertakan dalam video yang beredar itu.

Dalam video berkualitas rendah yang dikirim telah berkali-kali itu, juga dinarasikan dengan menyudutkan salah satu paslon di pilpres 2024.

“Quick count hilang dari tv, tenda di rumah Prabowo sudahh dibongkar, apa artinya ini Jon?,” tulis script naskah dalam video yang berdurasi 1.23 detik.

“Jokowi Panik, ada apaa dengan Jokowi, sampai Hercules menjadi backingan istana, ini menjatuhkan harga diri keamanan negara,” bunyi narasi yang ada di dalam video itu.

“Pertama dalam sejarah di Wakanda, istana dijaga selain Paspampres,” tambah narasi dalam video tersebut.

Hasil Cek Fakta: Dalam video yang disebar itu memang benar merupakan kelompok iring-iringan dari organisasi masyarakat DPP Grib Jaya yang dibentuk oleh Hercules.

Dari hasil pengecekan video itu, dengan menangkap layar pada bagian video tersebut dan dilakukan pencari dengan google lens tangkapan gambar itu ditemukan sejumlah sumber video yang identik sama.

Pencarian pertama video yang serupa dengan kualitas gambar yang lebih jelas, diunggah oleh akun Instagram @palembang_behoji_official, justru memberikan keterangan narasi berbeda dan itu sudah diunggah sejak Minggu (11/2/2024).

Setelah dilakukan pengecekan lebih lanjut, video yang diunggah oleh @palembang_behoji_official itu juga menunjukkan pemilik asli video tersebut yang ternyata didownload dari aplikasi TikTok.

Pemilik video tersebut rupanya milik akun tiktok @awyeziary, oleh akun tersebut video yang serupa itu juga direkam pada Sabtu (10/2/2024).

Kesimpulan dari hasil pengecekan yang dilakukan bahwa tidak benar jika pesan berantai yang disertakan video anggota ormas milik Hercules itu tengah melakukan penjagaan Istana presiden di masa pasca-Pemilu 2024 atau perhitungan suara.

Ada upaya menggiring opini masyarakat, untuk menyudutkan salah satu Paslon Pilpres 2024 ini yang berkaitan dengan hasil quick count.

Video itu juga menunjukkan ketika rombongan ormas DPP Grib Jaya berada di Jalan Gerbang Pemuda hendak menghadiri Kampaye Akbar Paslon Prabowo Gibran Stadion Gelora Bung Karno pada Sabtu (10/2/2024) lalu. (**)