Laporan: Novrico Saputra

Pagaralam, Sumselupdate.com – Polres Pagaralam dan Polsek Jajaran serta Satuan Fungsi (Satfung) melaksanakan himbauan karhutla (kebakaran hutan dan lahan) dengan cara melakukan operasi bina karuna 2023.

Tujuan dari operasi ini adalah untuk mengedukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya karhutla serta mendorong partisipasi aktif dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, Rabu ( 26/07/2023).

Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Irawan S.Ik melalui Kasat Binmas Polres Pagaralam Iptu Ramdani SH menerangkan dalam rangka operasi bina karuna 2023, Polres Pagaralam dan Polsek Jajaran menggunakan beberapa strategi.

Dengan membagikan brosur kepada masyarakat secara luas. Brosur ini berisi informasi tentang bahaya karhutla, cara pencegahan, tindakan saat terjadi kebakaran, dan pentingnya peran semua pihak dalam melawan karhutla. dengan cara ini, diharapkan pesan yang disampaikan dapat tersebar lebih cepat dan efektif.

Pemasangan Spanduk yang berisi pesan-pesan tentang pencegahan karhutla di lokasi strategis, seperti di pinggir jalan, kawasan hutan, pemukiman, atau tempat umum lainnya. Spanduk ini berfungsi untuk memberikan pengingat kepada masyarakat tentang bahaya karhutla secara konstan dan berkesinambungan.

Kampanye Sosial Media, Selain strategi offline, Polres dan Polsek juga memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan informasi tentang operasi bina karuna 2023. Dengan menggunakan platform media sosial, pesan-pesan tersebut dapat mencapai lebih banyak orang, terutama generasi muda yang aktif di platform tersebut.

Sosialisasi dan Pertemuan Masyarakat untuk secara langsung berbicara tentang pentingnya pencegahan karhutla. Dalam pertemuan ini, masyarakat dapat berdiskusi, bertanya, dan berbagi pengalaman terkait upaya pencegahan karhutla di wilayah mereka.

Dengan menggabungkan berbagai strategi tersebut, diharapkan operasi Bina Karuna 2023 dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan, mencegah kebakaran hutan dan lahan, serta melindungi keanekaragaman hayati dan sumber daya alam di wilayah kota Pagaralam dan sekitarnya. (**)