Muaraenim, Sumselupdate.com — Pj Bupati Muaraenim H Ahmad Rizali secara simbolis melepas 450 prajurit Satgas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Kewilayahan Republik Indonesia Papua Nugini Tahun 2024 dari Batalyon Infantri 141/AYJP Brigid 8/GC Kodam II/SWJ. Acara berlangsung di lapangan Sai Sohar Batalyon Infantri 141/AYJP Muaraenim pada Rabu (12/6/2024).

Dalam upacara pelepasan tersebut, Pj Bupati Muaraenim H Ahmad Rizali bertindak sebagai inspektur upacara dengan komandan upacara Danyonif 141/AYJP Letkol Inf Syurya Dharma. Upacara ini dihadiri para stakeholder dan undangan serta 450 personel 141/AYJP.

“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Muaraenim, saya mengucapkan selamat bertugas kepada 450 prajurit personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Kewilayahan Republik Indonesia – Papua Nugini Tahun 2024 Batalyon Infantri 141/AYJP,” ungkapnya.

Pj Bupati Rizali menyampaikan bahwa letak strategis geografi Indonesia yang berada di jalur perdagangan internasional merupakan salah satu faktor penting dalam penataan sistem keamanan perbatasan Indonesia dengan negara tetangga.

“Untuk dapat menciptakan keamanan di wilayah perbatasan dalam rangka mewujudkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, diperlukan adanya suatu keterpaduan antar institusi terkait dalam tugas perbatasan, termasuk jajaran Tentara Nasional Indonesia,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa menjadi anggota Satgas Pengamanan Perbatasan adalah bagian dari pelaksanaan tugas negara dan tidak semua prajurit mendapatkan kesempatan ini.

“Saya berharap kesempatan ini hendaknya bisa dijadikan motivasi untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Sekaligus menumbuhkan kebanggaan bagi keluarga, kesatuan, dan juga masyarakat Kabupaten Muaraenim, Bumi Serasan Sekundang,” tuturnya.

Lebih lanjut, ia berpesan agar para prajurit senantiasa menjaga kesehatan dan kebugaran mengingat medan di daerah perbatasan yang pasti sangat berat. Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya menjaga sikap dan perilaku dalam bergaul dengan penduduk setempat untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan.

“Sekali lagi, kami atas nama Pemerintahan Kabupaten Muaraenim bersama Forkopimda mengucapkan selamat bertugas kepada komandan Batalyon Infanteri 141/Aneka Yudha Jaya Prakosa beserta seluruh prajurit dalam penugasan sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Kewilayahan Republik Indonesia – Papua Nugini tahun 2024. Kalian adalah wira bangsa yang kami banggakan. Bagi prajurit, penugasan adalah suatu bentuk kehormatan dan kepercayaan dari negara, maka jagalah kehormatan dan harga diri negara kita dengan sekuat tenaga, pegang teguh kepercayaan negara kepadamu sebagai sumpah prajurit dan sapta marga TNI, tegakkan panji kebesaran di sana,” tutupnya.

Sementara itu, Danyonif 141/AYJP Letkol Inf Syurya Dharma menjelaskan bahwa Batalyon 141/AYJP mendapat tugas amanah dan kehormatan untuk berangkat sebagai Satgas Pamtas Kewilayahan Republik Indonesia Papua Nugini Tahun 2024, menggantikan Batalyon Infanteri 125/Simbisa (Yonif 125/SMB) yang sedang melaksanakan tugas operasi pengamanan wilayah perbatasan di Papua, termasuk di Kabupaten Merauke, Kabupaten Mappi, dan Kabupaten Asmat.

“Kita akan berangkat dari sini tanggal 13 Juni, kemudian kami akan dilepas hari Jumat tanggal 14 Juni oleh Pangdam II Sriwijaya. Selanjutnya, tanggal 15 Juni akan dilepas melalui pelabuhan Boom Baru dengan menaiki kapal menuju ke Pontianak untuk menjemput personel lainnya dan baru menuju ke Tanjung Priok. Setelah itu kita akan melaksanakan latihan pra tugas selama satu bulan di daerah latihan yaitu di Sangga Buana. Barulah kita akan diberangkatkan tugas ke Papua sekitar tanggal 25 Juli dengan menggunakan KRI milik angkatan laut,” jelasnya.

“Kami semua mohon doa restunya, kami berangkat dan kembali lengkap tanpa kurang apapun,” pungkasnya.(**)