Baturaja, Sumselupdate.com – Gedung Olahraga (OKU) yang merupakan tempat para atlet dan juga masyarakat untuk berolahraga, kini dirasa tidak nyaman buat latihan dan berolahraga, karena keberadaan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
ODGJ ini sangat meresahkan pengunjung GOR. Bahkan belakangan banyak sepatu dan alat olahraga milik atlet dan masyarakat hilang saat dilepas.
Menurut salah seorang masyarakat yang enggan menyebutkan namanya, mengatakan, jika ia bersama teman-temannya setiap hari berolahraga di GOR, bahkan dua kali sehari saat sedang libur yakni pagi dan sore hari.
Tapi beberapa bulan ini merasa terganggu sekali dengan adanya ODGJ yang mangkal di sini. ODGJ ini selalu mendekat saat sedang istirahat setelah olahraga.
“Apa lagi kalau kita membawa makanan atau minuman,” ucapnya, Rabu (03/07/2024).
Baca juga : KONI OKU Siapkan Atlet Porprov 2025 Dengan Test VO2MAX
Ia menceritakan, beberapa pekan lalu sepatu milik teman hilangnya, dan beberapa hari kemudian dipakai ODGD.
“Begitu juga dengan makanan dan minuman sering diambil paksa (rampas-red) ODGJ,” ketusnya.
Mereka berharap dengan instansi terkait agar bisa mengamankan ODGJ ini.
Sementara itu Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) OKU yang Kesektariatannya di GOR telah melayangkan surat Dinas Sosial dan Sat Pol PP Kabupaten OKU pada 14 Maret 2024 yang lalu.
Baca juga : KONI OKU Persiapkan Atlet Porprov ke XV di Muba
Ketua KONI OKU, M. Fahruddin melalui Sekertarisnya, Aprili Maulidin, menyampaikan, pihaknya telah mengirim surat dengan dinas terkait agar bisa ditindak lajuti, soal keberadaan ODGJ yang sangat meresahkan pelatih.
“Atlet yang handak latihan di GOR ini sangat terganggu dan mereka melapor dengan kita, termasuk juga masyarakat yang sering berolahraga di sini. Kita harapkan agar instansi terkait segera menindak laporan kita,” jelasnya. (**)