Baturaja, Sumselupdate.com – Tingginya permintaan kelapa parut jelang lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 membuat harganya melambung tinggi, naik dua kali lipat.
Tisa (45) seorang ibu rumah tangga sangat kaget dengan kenaikan harga kelapa parut yang melambung tinggi. biasanya harga kelapa parut hanya lima sampai enam belas ribut perkilogramnya, tapi saat jelang lebaran harganya naik menjadi Rp30.000 perkilonya.
Sementara Medi (40) pedagang kelapa parut yang ada di Pasar Baru Baturaja saat di bincangi mengatakan, sejak H- 3 lebaran permintaan masyarakat dengan kepala parut sangat meningkat, sementara kelapa sekarang susah untuk dicari.
“Sejak H-3 sampai hari ini H-1 Idul Fitri kebutuhan kelapa parut terus meningkat, sementara kita mecari kelapa saat susah. Dalam tiga hari ini kita sudah menghabiskan kelapa lebih dari lima ribu butir kelapa, sampai hari ini masyarakat yang mau membeli kelapa parut masih terus bedatangan,” ucapnya.
“Sejak sebulan lalu, sudah membeli kelapa ini dan membelinya bukan di Kabupaten OKU saja tapi sampai ke lampung, bahkan kami minta kirim dari padang, kalau hanya kelapa dari OKU tidak bisa memenuhi permintaan masyarakat,” tambahnya.
Baca juga : Resep Rendang Ayam yang Dibuat Megawati Tiap Lebaran
Sekarang ini, kelapa yang ada ini tidak bisa lagi dijual, karena sudah dipesan pemilik rumah makan. Bahkan uangnya sudah dilunasi oleh rumah makan tersebut.
Memang lanjut Medi, harga kelapa parut ini naik kalau hari biasa dijual Rp5.000-Rp16.000, sekarang sampai Rp30.000 perkilo.
Baca juga : Dishub Palembang Usulkan Perda Angkutan Becak Motor
“Kenaikan harga ini karena kita beli kelapanya juga sudah naik harganya, selain itu kelapa yang kita dapatkan kebanyakan dari Lampung bahkan dari padang juga ada, makanya harga jualnya naik, sedangkan untuk harga butiran yang bisanya kita jual lima ribu perbutir sekarang jadi sepuluh ribu perbutir tandasnya,” jelasnya. (**)