Palembang, Sumselupdate.com – Kepolisian Resort Kota (Polresta) Palembang menurunkan 1.118 personel untuk pengamanan Pilkada 2018 di Palembang dengan sandi OPS Mantap Praja Musi 2018.
Kapolresta Palembang Kombes Pol Wahyu Bintono mengatakan, dari 1.118 personel itu dibagi menjadi beberapa satuan tugas (Satgas). Di antaranya Satgas Deteksi, Satgas Preventif, Satgas Walkat. Masa tugas sendiri berdurasi selama 6 bulan mulai dari sekarang dengan tahapan-tahapan yang telah disusun.
“Dalam operasi ini kami diback-up pihak TNI (AL, AD,AU), instansi pemerintah kota seperti Pol PP, Dishub,PBK. Kemudian dari komponen masyarakat seperti Senkom,”ujar Kombes Wahyu, Jumat (5/1/2018).
Dikatakan Wahyu, dalam pengamanan ini mereka menargetkan 4 sasaran. Mulai dari tahapan-tahapan pelaksanaan, kemudian penyelenggara dalam hal ini KPU dan pengawas. Selanjutnya logistik pilkada, serta pengamanan terhadap masyarakat.
“Kita akan berupaya secara maksimal untuk mengamankan pilkada ini. Untuk target pengamanan yang rawan kita akan lakukan maping juga nantinya. Saya harapkan juga kepada yang bertugas untuk mempertajam deteksi (pengamanan),” ungkapnya.
Kepada para anggotanya, Wahyu berpesan agar dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan profesional.”Saya harapkan semuanya bekerja dengan baik, profesional, humanis dan tetap netral. Sekecil apa pun informasi jangan dianggap remeh kalau berkaitan dengan pilkada,”terangnya.
Adapun apel gelar pasukan itu diikuti 1.135 orang dari beberapa institusi yakni Polresta Palembang (semua satuan), TNI (AD,AL,AU), instansi Pemerintah Kota Palembang (Pol PP, PBK, Dishub), kemudian komponen masyarakat (Senkom). (tra)