Sungai Lubai Meluap, Pemukiman Warga Desa Pagar Gunung Terendam Banjir

Sabtu, 3 Maret 2018
Pemukiman warga di Desa Pagar Gunung, Kecamatan Lubai, Muaraenim terendam banjir, Sabtu (3/3/2018).

Muaraenim, Sumselupdate.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Muaraenim beberapa hari terakhir mengakibatkan pemukiman warga di Desa Pagar Gunung, Kecamatan Lubai, Muaraenim terendam banjir, Sabtu (3/3/2018).

Informasi yang berhasil dihimpun, banjir itu terjadi sejak pukul 03.30 dinihari. Tak hanya rumah, beberapa ruas jalan juga tergenang air hingga tidak bisa dilalui kendaraan.

Seorang warga, mengatakan banjir itu terjadi karena intensitas hujan yang tinggi, sehingga Sungai Lubai yang letaknya berdekat dengan desa tersebut meluap.

“Kalau musim hujan desa ini memang sering terjadi banjir,” kata pria yang tak ingin disebutkan namanya.

Advertisements

 

Pemukiman warga di Desa Pagar Gunung, Kecamatan Lubai, Muaraenim terendam banjir, Sabtu (3/3/2018).

 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muaraenim Tasman, saat dihubungi Sumselupdate.com membenarkan peristiwa tersebut.

Dikatakan Tasman, banjir itu terjadi sejak pukul 03.00 dinihari dengan ketinggian 30 hingga 60 sentimeter.

“Letak desa yang berada di bantaran Sungai Lubai sehingga selalu terjadi banjir saat sungai meluap. Banjirnya musiman, jadi warga sudah siap dan antisipasi menghadapi banjir,” kata Tasman.

Meski luapan air cukup tinggi, lanjut Tasman, aktifitas warga tidak terganggu karena sudah terbiasa sehingga telah menyiapkan perahu di dekat rumah.

“Bahkan ada warga yang mencari rezeki menangkap ikan saat banjir terjadi,” ungkapnya.

Dikatakan Tasman, pihaknya tetap berkoordinasi dengan seluruh pihak baik dari Koramil maupun Polsek di wilayah tersebut, guna antisipasi jika terjadi hal yang tak diinginkan.

“Kita juga terus mengimbau masyarakat agar selalu siap siaga. Jika hujan deras berlangsung lama dan berpotensi banjir, segera mencari tempat untuk mengungsi,” pungkasnya.

Sementara itu, Kapolres Muaraenim AKBP Leo Andi Gunawan melalui Kabag Ops Kompol Zulkarnain mengatakan, pihaknya telah menyiagakan personel untuk terus melakukan pengecekan di lokasi banjir.

“Hingga sore tadi, ketinggian air sudah mulai turun yakni 5 hingga 10 sentimeter. Tidak ada kerugian materil dan aktifitas warga masih berjalan normal,” pungkasnya. (azw)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.