Sudah Rampung Sejak 2012, Rumah Potong Hewan Belum Juga Difungsikan

Rabu, 1 Maret 2017
Tanaman jagung tumbuh subur di lahan rumah potong hewan Empat Lawang.

Tebing Tinggi, Sumselupdate.com – Meski sudah rampung sejak 2012 lalu, namun Rumah Potong Hewan (RPH) milik Pemkab Empat Lawang belum juga difungsikan.

Bahkan, kini bangunan yang terletak di Talang 12, Desa Lubuk Kelumpang, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang tersebut sudah ditumbuhi tanaman. Tampak jelas, tanaman jagung tumbuh sumbur di halaman bangunan tersebut.

Seorang warga sekitar lokasi, Rodi saat dijumpai sedang melintas di sekitar bangunan mengatakan dari dahulu hingga sekarang RPH tersebut belum juga difungsikan. “Seperti itulah dari dulu, tidak ada perubahan, kalau dulu ditanami sayur dan ubi, sekarang jagung,” ujarnya.

Farlin, warga setempat juga mempertanyakan penyebab RPH yang sudah bertahun-tahun dan menelan dana besar dalam pembangunannya tersebut tidak difungsikan. “Kalau memang pihak peternakan tidak mau memakainya, bisa dipakai untuk yang lainnya. Jangan buang-buang aggaran saja. Sudah dibangun dibiarkan terbengkalai,” kata dia.

Advertisements

Secara terpisah, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Empat Lawang Susyanto Tunut saat dikonfirmasi cukup santai menjawab permasalahan tersebut. Malah, ia mengatakan bahwa RPH tersebut masih aktif dan memang sengaja ditanami jagung untuk memanfaatkan lahan yang kosong.

“RPH itu masih aktif dan sengaja ditanami jagung untuk memanfaatkan lahan kosong, dari pada ditumbuhi rumput liar, lebih baik ditanami jagung kan,” kata Susyanto.

Dia juga menambahakan, kalau pun RPH tersebut ditumbuhi rumput, itu harus rumput makanan sapi dan bukan rumput liar, karena itu memang diprogramkan, akan tetapi belum ada program di Dinas Pertanian.

“Karena kita belum ada programnya, dari pada lahan itu kosong, lebih baik ditanami jagung,” tandasnya. (kms)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.