Parah, Belum Seumur Jagung Jalan Ini Sudah Rusak Lagi

Rabu, 24 Januari 2018
Jalan Keluang - Talang Siku, Keluang terlihat sudah mengelupas.

Sekayu, Sumselupdate.com – Kualitas dan fakta ruas kondisi jalan dalam Kabupaten Musi Banyuasin belum mencapai seumur jagung sudah mengalami pengelupasan, kendati pembangunan tersebut baru saja diselesaikan antara Desember 2017 sampai Januari 2018 untuk tahun anggaran 2017.

Apalagi lagi dengan kondisi jalan yang tak tersentuh pembangunan, contoh jalan di beberapa desa dalam Kecamatan Sungai Keruh. Sejauh ini belum ada keterangan secara teknis yang dilontarkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Muba atas kondisi pembangunan Jalan Keluang – Talang Siku.

Meskipun Sumselupdate.com, telah berupaya untuk melakukan konfirmasi, hari inipun tidak bisa di jumpai pejabat yang berwenang untuk memberikan keterangan atas pekerjaan yang di maksud. kondisi Jalan yang baru selesai di bangun sudah mengalami kerusakan di beberapa titik, seperti dari Keluang – Pinang Banjar, Kecamatan Keluang.

Proyek ini menelan anggaran sebesar Rp29 miliar, penyelesaian kegiatan tersebut di selesaikan secara keseluruhan pada 9 Januari 2018 lalu. Kini jalan yang di maksud di anggarkan kembali pada tahun anggaran 2018 dengan nilai sebesar Rp11 miliar yang saat ini sudah memasuki proses lelang.

Advertisements

Data yang di himpun bahwa kondisi jalan yang di maksud sekarang mengalami pengelupasan aspal hingga sangat nampak aspal berhamburan di sekitarnya. “Yang jelas kami selaku masyarakat sangat kecewa atas pembangunan tersebut, karena dengan kondisi sekarang sudah terlihat retak sehingga jalan kembali hancur,’’ jelas salah seorang warga kepada Sumselupdate.com, Rabu (24/1/2018).

Dijelaskan lebih lanjut bahwa kerusakan yang terjadi dibeberapa titik seperti di Desa Karya Maju, Pospol A 4 – A 5 dan lainnya hingga saat ini belum diperbaiki kembali dan baru selesai di survei dengan bukti sudah diberi tanda putih.

Namun, berdasarkan data yang dihimpun, kerusakan bukan hanya di jalan yang di maksud, hal yang sama terjadi pada kegiatan peningkatan jalan dari Desa Lais menuju Desa Petaling, Kecamatan Lais, jalan yang baru selesai dibangun ini sudah terlihat hancur, meski sudah dilakukan upaya perbaikan, tapi tidak maksimal. (est)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.