Nyaris Dirampok, Kuli Tinta di PALI Lapor Polisi

Jumat, 12 Februari 2016
Jendela rumah milik Ari Wibowo yang berusaha dicongkel pelaku, Jumat (12/2) dinihari.

PALI, Sumselupdate.com

Kabar tidak sedap datang dari kuli tinta di Bumi Serepat Serasan. Ari Wibowo seorang wartawan dari harian regional di Sumsel, Jumat (12/2), sekitar pukul 03.00 nyaris menjadi korban perampokan.

Menurut keterangan Ari, pelaku berupaya masuk ke dalam rumah kontrakannya dengan mencongkel pintu depan.
Namun, aksi pelaku sempat dipergoki oleh korban bahkan sempat berhadapan langsung dengan pelaku hanya saja terhalang sekat kaca jendela.

Melihat pelaku yang memaksa hendak membobol pintu kamar dengan memakai helm dan baju putih, korban sontak berteriak untuk meminta bantuan warga sekitar.
Alhasil pelaku melarikan diri dan loncat dari teras yang ketinggiannya mencapai lima meter.

Advertisements

“Waktu aku terbangun, melihat gagang pintu kamar berputar-putar, kemudian aku intai dari kaca jendela ternyata ada orang tidak dikenal sedang berusaha mendongkrak pintu, tidak pikir panjang langsung aku teriaki maling,” kata

Ari kepada awak media di Mapolsek Talang Ubi, Jumat (12/2).
Ari merasa heran bisa menjadi sasaran bandit, padahal rumah kontrakannya tidak ada barang berharga selain handphone.

“Aku takutnya ada motif lain, karena kalau mau mencuri di kontrakan tidak ada barang berharga dan kenapa pelaku berusaha masuk kamar. Dengan kejadian ini, aku minta kepada pihak kepolisian agar bisa mengungkap kasus ini,” pintanya.

Sementara itu, Saprin anggota Brimob Pendopo, yang rumahnya berdekatan dengan kontrakan Ari mengungkapkan, mendengar suara minta tolong dirinya langsung mengejar pelaku yang sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna biru.

“Aku kejar pelaku, kemudian pelaku langsung kabur dan meninggalkan motor dan tabung gasnya, motor itu kami serahkan ke Polsek Talang Ubi untuk ditindaklanjuti,” ungkap Saprin.
Kapolres Muaraenim AKBP Nuryanto melalui Kapolsek Talang Ubi Kompol Janton Silaban membenarkan kejadian tersebut.

Rupanya kejadian malam itu, bukan hanya menimpa Ari tetapi kediaman seorang tenaga medis di RSUD Talang Ubi mengalami hal yang sama.

“Kita sudah lakukan olah TKP di dua tempat berbeda yang masih berdekatan, karena korbannya bukan hanya saudara Ari, tetapi rupanya ada seorang perawat di RSUD yang rumahnya di bobol pelaku, malah dua tangki gas melon berhasil di bawanya, tetapi karena dikejar seorang anggota Brimob, pelaku meninggalkan barang curian juga motor milik pelaku,” beber Janton.

Ditambahkannya dari keterangan korban serta barang bukti yang ditinggal pelaku, identitas pelaku sudah bisa diketahui. “Akan kita kejar pelaku itu, karena identitasnya sudah kita kantungi,” ujar Janton. (adj)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.