Melawan, Begal Motor Jalan Lintas Muarabeliti-Sekayu Tewas Ditembak Aparat

Senin, 19 Juni 2017
Tersangka Herli Sugara ditembak mati petugas.

Muarabeliti, Sumselupdate.com – Herli Sugara (32), begal motor yang sering beroperasi di wilayah Jalan Lintas Muarabeliti-Sekayu tewas ditembak anggota Satreskrim Polres Mura, Minggu (18/6) malam.

Tersangka yang merupakan warga Dusun II, Desa Remayu, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Mura karena melakukan perlawanan saat ditangkap. Adapun penangkapan dilakukan sesuai dengan catatan kepolisian bahwa tersangka sudah terlibat enam laporan kejahatan, salah satunya disampaikan korban Rosida (37), pada 1 Juni lalu.

Aksi begal tersebut dilakukan tersangka di Jalan lintas Tengah, Desa Seriang, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Mura. Saat itu korban hendak pulang dari Lubuklinggau menuju rumahnya di BTS Ulu Cecar dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J warna putih BG 6924 ET.

Saat melintas di lokasi kejadian, korban disalip oleh sepeda motor Honda Revo tanpa plat nomor polisi dengan dua orang tak dikenal langsung menodongkan senpira dan saat itu juga korban langsung terjatuh. Selanjutnya kedua pelaku membawa lari sepeda motor korban ke arah Muarabeliti.

Advertisements

Kapolres Mura AKBP Pambudi, S.IK melalui Kasat Reskrim AKP Satria Dwi Darma, S.IK mengatakan penangkapan tersangka atas informasi dari masyarakat bahwa pelaku akan melintas di jalan tersebut menggunakan sepeda motor. Sehingga petugas langsung melakukan penghadangan.

Namun, ketika petugas berusaha menghadang, pelaku langsung menghentikan sepeda motor dan melakukan perlawanan dengan cara melepaskan tembakan ke arah petugas menggunakan senjata api rakitan yang dibawanya. Sehingga petugas terpaksa mengeluarkan tembakan terarah untuk melumpuhkan pelaku.

Barang bukti yang berhasil diamankan satu pucuk senpira rakitan, dua buah selongsong kaliber 3.8 special, satu butir peluru aktif kaliber 3.8 special. Selanjutnya petugas berkoordinasi dengan Kades Remayu untuk menghubungi keluarga pelaku untuk membawa pulang jasad residivis curas 2014 ini. (ain)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.